web tracker

bks

Sirih Merah

SALAH SATU KHASIAT SIRIH MERAH

Warga Karangjati, Yogyakarta, ini sudah dua tahun lamanya menderita
penyakit diabetes melitus (DM). Berbagai cara pengobatan, baik medis
maupun tradisional, telah dijalaninya tapi belum memberikan hasil yang
memuaskan. Sampai akhirnya ia bertemu dengan Bambang Sadewo,
seorang praktisi kesehatan dan produsen jamu, yang menyarankan minum
ekstrak sirih merah. Sedikit demi sedikit penderitaannya pun jauh
berkurang.
Atasi Aneka Penyakit
Setelah seminggu mengonsumsi sirih merah dalam bentuk kapsul,
Susmiarto merasakan sakit yang luar biasa di kakinya. Namun, pagi harinya
rasa nyeri di kedua kakinya berkurang drastis. Tanda-tanda kesembuhan ini
sangat melegakan hatinya karena luka mulai mengering dan berangsurangsur
sembuh.
Kesembuhan juga dialami Siska Ribowo, di Jakarta, yang mengidap tumor
di bagian payudara. Beruntung, ibu penggemar tanaman hias mendapatkan
info tentang khasiat sirih merah. Atas saran herbalisnya, ia pun
mengonsumsi sirih merah dalam bentuk rebusan selembar daun segar per
hari. Dua gelas air direbus sampai tinggal satu gelas. Air rebusan ini dibagi
tiga dan diminum 3 kali sehari sebelum makan. Kini, ia terbebas dari
ancaman tumor yang menurut diagnosis dokter sangat mungkin menjadi
ganas atau kanker.
Khasiat tanaman cantik bernama sirih merah (Piper crocatum) ini memang
mencengangkan banyak orang. “Selain DM dan tumor, sirih merah juga
berkhasiat menyembuhkan penyakit jantung koroner, asam urat, hipertensi,
peradangan organ tubuh (paru, ginjal, hati, dan pencernaan), serta luka
yang sulit sembuh,” ujar Bambang Sadewo.
Segudang khasiat sirih merah itu disebabkan sejumlah senyawa aktif yang
dikandungnya, antara lain flavonoid, alkoloid, polevenolad, tanin, dan
minyak asiri. Senyawa flavonoid dan polevenolad bersifat antioksidan,
antidiabetik, antikanker, antiseptik, dan anti- inflamasi. Sedangkan senyawa
alkoloid mempunyai sifat antineoplastik yang juga ampuh menghambat
pertumbuhan sel-sel kanker.
Tanaman Pot
Pamor sirih merah sebagai herba yang berkhasiat memang baru terdengar
dua tahun belakangan ini. Awalnya, tanaman berdaun hijau dengan
semburat pink ini banyak dijadikan tanaman hias.
Adalah Bambang Sadewo, pemilik Klinik Herbal Center, Yogyakarta, yang
mempelopori penggunaan sirih merah sebagai obat.
Bagi yang ingin sibuk, sirih merah kini tersedia dalam bentuk ekstrak,
tunggal maupun dengan campuran herba lainnya yang dijual dengan harga
Rp60.000/60 kapsul. Dalam bentuk segar, manfaat sirih merah juga dapat
diperoleh dengan merebus sejumlah daun sirih segar yang cukup tua.
Sirih ini tidak sulit dibudidayakan. Bahkan dalam pot pun dapat tumbuh
subur. Ia tidak menyukai panas maupun air yang berlebihan. Media
tanamnya sederhana, yakni campuran kompos dan tanah dengan
perbandingan 1 : 1. Tanaman disiram satu kali sehari, sedangkan untuk
menghindari panas yang terlalu terik atau guyuran air hujan berlebihan, pot
bisa dipindah ke tempat yang aman.
Sirih merah dapat diperbanyak melalui cangkok. Medianya, kompos daun
bambu yang dibungkus plastik bening. Semprot media cangkok satu kali
sehari, dalam waktu 2—4 minggu, anakan sirih merah sudah bisa
dipisahkan dari tanaman induknya.


Artikel Terkait:

0 komentar:

Posting Komentar

 

DAFTAR ISI

banner " alt="Banner" border="0" />
Banner